Kenali.co, SUNGAIPENUH - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kota Sungaipenuh, terpaksa berurusan dengan kepolisian. Karena diduga melakukan pencurian di pasar Sungaipenuh.
Pelaku yang diduga spesialis pencurian dompet ini, adalah Ermila (38) warga Koto Bento, kecamatan Pesisir Bukit, Sungaipenuh.
Informasi yang diperoleh, Pelaku ditangkap bersama suaminya di rumahnya Koto Bento, Pesisir Bukit, Kota Sungaipenuh, Kamis (27/10).
Ermila adalah pelaku pencurian yang terjadi di toko pakaian Ganiya pasar beringin jaya Blok B no 20 Sungaipenuh Rabu (26/10) lalu sekira pukul 11.00 wib yang dilaporkan korban Dasmiarni (39) guru SMKN 2 Sungaipenuh mengalami kerugian sebuah dompet berisi uang Rp 1.480.000, Flasdisk 3 buah dan Stnk.
Kapolres Kerinci AKBP M Ali Hadinur SIK melalui Kabag Ops Kompol Priyo Purwanto SIK saat dikonfirmasi media ini membenarkannya. "Ya ada penangkapan pelaku pencurian dengan tersangka seorang IRT di Koto Bento pada hari Rabu yang lalu," sebutnya.
Dia menceritakan, kejadian pencurian yang dilakukan oleh IRT tersebut, pada saat korban sedang membeli baju dan mencoba coba ukuran, lalu korban meletakan tas yang berisikan uang dan flasdisk serta STNK di atas lemari kaca.
"Tapi pada saat korban mau membayar, melihat dompet di dalam tasnya telah hilang," katanya, Jumat (28/10/2016).
Atas kejadian tersebut, pada Kamis (27/10) korban melapor ke Polsek Sungaipenuh lalu anggota reskrim mengecek di CCTV di toko tersebut didapat rekaman tersangka Ermila yang mengambil dompet.
Lebih lanjut dikatakan, pada saat penangkapan pelaku, di rumah Desa Koto Bento ini awalnya tersangka tidak mengakui perbuatanya, namun setelah digeledah rumahnya barang yang diambilnya ada ditemukan di rumah berupa dompet yang berisi uang Rp.1480.000. 3 buah flasdisk 1 lembar Stnk dan ada ditemukan kartu kartu Bpjs milik orang lain kemudian ada kecocokan Tsk dengan terekam di cctv.
"Selain mencuri di toko pakaian, tersangka diduga pelaku pencurian di Mesjid Baiturrahman yang korbannya kehilangan uang Rp.4.000.000. Dari rumah terangka anggota juga menemukan 1 buah bong bekas isap sabu. Sekarang tersangka lagi diperiksa di Polsek Sungaipenuh bersama suaminya Indra Harjoni (40),"pungkasnya.
(sau)
Kenali.co, SUNGAIPENUH - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kota Sungaipenuh, terpaksa berurusan dengan kepolisian. Karena diduga melakukan pencurian di pasar Sungaipenuh.
Pelaku yang diduga spesialis pencurian dompet ini, adalah Ermila (38) warga Koto Bento, kecamatan Pesisir Bukit, Sungaipenuh.
Informasi yang diperoleh, Pelaku ditangkap bersama suaminya di rumahnya Koto Bento, Pesisir Bukit, Kota Sungaipenuh, Kamis (27/10).
Ermila adalah pelaku pencurian yang terjadi di toko pakaian Ganiya pasar beringin jaya Blok B no 20 Sungaipenuh Rabu (26/10) lalu sekira pukul 11.00 wib yang dilaporkan korban Dasmiarni (39) guru SMKN 2 Sungaipenuh mengalami kerugian sebuah dompet berisi uang Rp 1.480.000, Flasdisk 3 buah dan Stnk.
Kapolres Kerinci AKBP M Ali Hadinur SIK melalui Kabag Ops Kompol Priyo Purwanto SIK saat dikonfirmasi media ini membenarkannya. "Ya ada penangkapan pelaku pencurian dengan tersangka seorang IRT di Koto Bento pada hari Rabu yang lalu," sebutnya.
Dia menceritakan, kejadian pencurian yang dilakukan oleh IRT tersebut, pada saat korban sedang membeli baju dan mencoba coba ukuran, lalu korban meletakan tas yang berisikan uang dan flasdisk serta STNK di atas lemari kaca.
"Tapi pada saat korban mau membayar, melihat dompet di dalam tasnya telah hilang," katanya, Jumat (28/10/2016).
Atas kejadian tersebut, pada Kamis (27/10) korban melapor ke Polsek Sungaipenuh lalu anggota reskrim mengecek di CCTV di toko tersebut didapat rekaman tersangka Ermila yang mengambil dompet.
Lebih lanjut dikatakan, pada saat penangkapan pelaku, di rumah Desa Koto Bento ini awalnya tersangka tidak mengakui perbuatanya, namun setelah digeledah rumahnya barang yang diambilnya ada ditemukan di rumah berupa dompet yang berisi uang Rp.1480.000. 3 buah flasdisk 1 lembar Stnk dan ada ditemukan kartu kartu Bpjs milik orang lain kemudian ada kecocokan Tsk dengan terekam di cctv.
"Selain mencuri di toko pakaian, tersangka diduga pelaku pencurian di Mesjid Baiturrahman yang korbannya kehilangan uang Rp.4.000.000. Dari rumah terangka anggota juga menemukan 1 buah bong bekas isap sabu. Sekarang tersangka lagi diperiksa di Polsek Sungaipenuh bersama suaminya Indra Harjoni (40),"pungkasnya.
(sau)