Kenali.co, Gubernur, Wagub, Kapolri Ikuti Istighotsah di Masjid Agung Al Falah Jambi, Tabligh Akbar dan Istighotsah di Masjid Agung Al Falah Jambi dengan tujuan "Bersamo menciptakan keamanan untuk mendukung pembangunan di Provinsi Jambi demi keutuhan NKRI".
Diikuti Kapolri Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, Ph.D, Gubernur Jambi H. Zumi Zola, STP, MA, Wakil Gubernur Jambi Dr. Drs. H. Fachrori Umar, M. Hum, Ketua DPRD Provinsi Jambi H. Cornelis Buston, Kepolda Jambi Brigjen Pol. Muchlis,AS. Dandrem 042/Gapu Kol Inf. Dany Budiyanto, Ketua MUI Jambi Dr. H. Hadri Hasan,MA, Forkopimda, Jumat (23/3/18) malam.
Istighotsah dapat dimaknai untuk memohon terwujudnya keinginan kepada Allah SWT dengan berdoa bersama KH. Arifin Ilham menerangkan Al Qur'an Surat Al Hajj Ayat 77 "Hai orang orang yang beriman, ruku'lah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan perbuat kebajikan, supaya kamu mendapat kemenangan"
KH. Arifin Ilham menguraikan ibadah, zikir dan berdoa menjadi kewajiban dan merupakan tujuan hidup, "Berbuat kebaikan dengan ritual sungguh-sungguh akan berbuah kemuliaan akhlak dan menebarkan kebaikan dimuka bumi ini," ungkap Ustadz Arifin Ilham.
Lebih jelas KH. Arifin Ilham menerangkan setiap ibadah, zikir dan berdoa menjadi tanda seorang hamba mendekatkan diri kepada Allah SWT,
"Seorang hamba yang dekat kepada Allah SWT akan dipercikkan sifat rahmat, hatinya lembut, sikap dan tutur kata halus dan lembut, tidak tegaan, pemaaf, dermawan, inilah sumber kebahagiaan, ketenangan dan kedamaian diri, keluarga, lingkungan, kampung, daerah, negeri Indonesia," jelas KH. Arifin Ilham.
Dengan Istighotshah yang diadakan di Masjid Agung Al Falah Jambi menjadi harapan datang kebaikan dan keberkahan untuk Indonesia juga masyarakat Jambi. Kapolri Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, Ph.D mengutarakan kegiatan Tabligh Akbar dan Istighotsah merupakan kegiatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,
"Bagaimana mengelola sumber daya alam, meningkatkan sumber daya manusia itu berikutnya yang paling penting adalah keamanan, keamanan bukan segalanya tapi segala-galanya tidak ada artinya kalau terjadi konflik keributan-keributan," kata Kapolri.
(Humas Pemprov Jambi)
Kenali.co, Gubernur, Wagub, Kapolri Ikuti Istighotsah di Masjid Agung Al Falah Jambi, Tabligh Akbar dan Istighotsah di Masjid Agung Al Falah Jambi dengan tujuan "Bersamo menciptakan keamanan untuk mendukung pembangunan di Provinsi Jambi demi keutuhan NKRI".
Diikuti Kapolri Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, Ph.D, Gubernur Jambi H. Zumi Zola, STP, MA, Wakil Gubernur Jambi Dr. Drs. H. Fachrori Umar, M. Hum, Ketua DPRD Provinsi Jambi H. Cornelis Buston, Kepolda Jambi Brigjen Pol. Muchlis,AS. Dandrem 042/Gapu Kol Inf. Dany Budiyanto, Ketua MUI Jambi Dr. H. Hadri Hasan,MA, Forkopimda, Jumat (23/3/18) malam.
Istighotsah dapat dimaknai untuk memohon terwujudnya keinginan kepada Allah SWT dengan berdoa bersama KH. Arifin Ilham menerangkan Al Qur'an Surat Al Hajj Ayat 77 "Hai orang orang yang beriman, ruku'lah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan perbuat kebajikan, supaya kamu mendapat kemenangan"
KH. Arifin Ilham menguraikan ibadah, zikir dan berdoa menjadi kewajiban dan merupakan tujuan hidup, "Berbuat kebaikan dengan ritual sungguh-sungguh akan berbuah kemuliaan akhlak dan menebarkan kebaikan dimuka bumi ini," ungkap Ustadz Arifin Ilham.
Lebih jelas KH. Arifin Ilham menerangkan setiap ibadah, zikir dan berdoa menjadi tanda seorang hamba mendekatkan diri kepada Allah SWT,
"Seorang hamba yang dekat kepada Allah SWT akan dipercikkan sifat rahmat, hatinya lembut, sikap dan tutur kata halus dan lembut, tidak tegaan, pemaaf, dermawan, inilah sumber kebahagiaan, ketenangan dan kedamaian diri, keluarga, lingkungan, kampung, daerah, negeri Indonesia," jelas KH. Arifin Ilham.
Dengan Istighotshah yang diadakan di Masjid Agung Al Falah Jambi menjadi harapan datang kebaikan dan keberkahan untuk Indonesia juga masyarakat Jambi. Kapolri Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, Ph.D mengutarakan kegiatan Tabligh Akbar dan Istighotsah merupakan kegiatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,
"Bagaimana mengelola sumber daya alam, meningkatkan sumber daya manusia itu berikutnya yang paling penting adalah keamanan, keamanan bukan segalanya tapi segala-galanya tidak ada artinya kalau terjadi konflik keributan-keributan," kata Kapolri.
(Humas Pemprov Jambi)