Kirim Pesan Ke Pegawai Transfer Uang dan Pulsa
Kenali.co, MERANGIN - Berbagai modus yang dilakukan para oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mencari uang, setelah akun FB Kepala Kemenag Merangin Marwan Hasan dibajak orang tak dikenal, kini giliran akun WhatsApp (WA) Direktur RSD Kolonel Abundjani Bangko, Berman Saragih yang dikloning.
Modusnya tak jauh berbeda. Akun dengan foto Berman Saragih itu mengirim pesan ke karyawan RSD dan meminta ditransfer sejumlah uang dan pulsa. Informasinya, puluhan karyawan RSD menerima pesan tersebut dengan isi yang sama. Besarannya bervariasi, mulai dari Rp.300 ribu - 500 ribu.
Salah satu karyawan RSD Bangko yang tak mau disebut namanya membenarkan.
Sumber mengatakan Saya menerima pesan WA dari nomor +62821-8407-08xx yang mengatas namakan Dr Berman Saragih M.Kes subuh tadi (4/9). Isinya, dia minta transfer uang dan pulsa. Untungnya, saya tidak langsung mempercayai kiriman pesan tersebut.
" Awalnya saya terkejut melihat kiriman WhatApps ini, tapi saya tidak mudah terpercaya begitu saja. Karna tidak mungkin seorang Direktur terang-terangan berani meminta transfer uang, lagian nomor WhatsApp tidak menggunakan nomor telepon pak Direktur, ini jelas penipuan. Ternyata bukan hanya saya yang menerima pesan itu. Ada beberapa teman mendapat kiriman yang sama lewat BBM juga," Ungkap Sumber kepada Kenali.co.
Terpisah Direktur RSD Kolonel Abundjani Bangko Berman Saragih, mengaku telah mendapatkan informasi tersebut.
" Ya, saya benar-benar merasa dirugikan atas tindakan oknum yang mengatasnamakan nama saya ini (dr. Berman Saragih, red), ini tindakan yang memalukan, akan saya cari orangnya," ungkap Berman dengan nada kesal.
Atas kejadian ini Berman, dirinya akan melaporkan masalah pencemaran nama baik ini ke pihak aparat penegak hukum. Karena sudah ada satu orang staf RSD Bangko yang jadi korban oknum yang tak bertanggung jawab tersebut.
" Secepatnya akan saya laporkan kasus ini ke pihak aparat penegak hukum, karna sudah ada satu orang staf saya yang jadi korban, bagaimanapun akan saya cari orang tersebut," Tutup Berman.
(Fji)
Kirim Pesan Ke Pegawai Transfer Uang dan Pulsa
Kenali.co, MERANGIN - Berbagai modus yang dilakukan para oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mencari uang, setelah akun FB Kepala Kemenag Merangin Marwan Hasan dibajak orang tak dikenal, kini giliran akun WhatsApp (WA) Direktur RSD Kolonel Abundjani Bangko, Berman Saragih yang dikloning.
Modusnya tak jauh berbeda. Akun dengan foto Berman Saragih itu mengirim pesan ke karyawan RSD dan meminta ditransfer sejumlah uang dan pulsa. Informasinya, puluhan karyawan RSD menerima pesan tersebut dengan isi yang sama. Besarannya bervariasi, mulai dari Rp.300 ribu - 500 ribu.
Salah satu karyawan RSD Bangko yang tak mau disebut namanya membenarkan.
Sumber mengatakan Saya menerima pesan WA dari nomor +62821-8407-08xx yang mengatas namakan Dr Berman Saragih M.Kes subuh tadi (4/9). Isinya, dia minta transfer uang dan pulsa. Untungnya, saya tidak langsung mempercayai kiriman pesan tersebut.
" Awalnya saya terkejut melihat kiriman WhatApps ini, tapi saya tidak mudah terpercaya begitu saja. Karna tidak mungkin seorang Direktur terang-terangan berani meminta transfer uang, lagian nomor WhatsApp tidak menggunakan nomor telepon pak Direktur, ini jelas penipuan. Ternyata bukan hanya saya yang menerima pesan itu. Ada beberapa teman mendapat kiriman yang sama lewat BBM juga," Ungkap Sumber kepada Kenali.co.
Terpisah Direktur RSD Kolonel Abundjani Bangko Berman Saragih, mengaku telah mendapatkan informasi tersebut.
" Ya, saya benar-benar merasa dirugikan atas tindakan oknum yang mengatasnamakan nama saya ini (dr. Berman Saragih, red), ini tindakan yang memalukan, akan saya cari orangnya," ungkap Berman dengan nada kesal.
Atas kejadian ini Berman, dirinya akan melaporkan masalah pencemaran nama baik ini ke pihak aparat penegak hukum. Karena sudah ada satu orang staf RSD Bangko yang jadi korban oknum yang tak bertanggung jawab tersebut.
" Secepatnya akan saya laporkan kasus ini ke pihak aparat penegak hukum, karna sudah ada satu orang staf saya yang jadi korban, bagaimanapun akan saya cari orang tersebut," Tutup Berman.
(Fji)