Kenali.co, MERANGIN - Warga Kelurahan Pasar Baru dan Desa Koto Rayo Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin resah. Pasalnya, dalam satu pekan terakhir, aksi penjambretan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang membelah dua daerah ini mulai rawan. Pelaku seringkali menjadikan kaum hawa sebagai target operasi.
" Mulai dari jalan lintas Pasar Baru sampai Desa Koto Rayo, sudah marak aksi jambret. Kami cewek-cewek disini lah resah. Lah banyak korbannyo, jadi kami minta kepada pihak yang berwajib untuk melakukan patroli rutin,” ujar YD (37) salah seorang ibu rumah tangga yang sempat menjadi korban penjambretan.
“Biasonyo, pelaku tu pakai motor besak. Sering kali pakai motor vixion. Hari Minggu pas hari pasar itu yang paling rawan,” tambahnya dengan logat daerah yang kental.
Kepala Desa Koto Rayo, Abdullah mengaku telah menyampaikannya kepada pihak kecamatan dan pihak yang berwenang.
" Keluhan ini sudah kami sampaikan dan mudah-mudahan hal serupa tidak terjadi lagi. Kami menghimbau, agar warga dapat menyimpan benda berharga didalam bagasi saat berkendara. Jika ada orang tak dikenal dengan gelagat mencurigakan, harap segera melapor,” singkatnya.
(Fji)
Kenali.co, MERANGIN - Warga Kelurahan Pasar Baru dan Desa Koto Rayo Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin resah. Pasalnya, dalam satu pekan terakhir, aksi penjambretan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang membelah dua daerah ini mulai rawan. Pelaku seringkali menjadikan kaum hawa sebagai target operasi.
" Mulai dari jalan lintas Pasar Baru sampai Desa Koto Rayo, sudah marak aksi jambret. Kami cewek-cewek disini lah resah. Lah banyak korbannyo, jadi kami minta kepada pihak yang berwajib untuk melakukan patroli rutin,” ujar YD (37) salah seorang ibu rumah tangga yang sempat menjadi korban penjambretan.
“Biasonyo, pelaku tu pakai motor besak. Sering kali pakai motor vixion. Hari Minggu pas hari pasar itu yang paling rawan,” tambahnya dengan logat daerah yang kental.
Kepala Desa Koto Rayo, Abdullah mengaku telah menyampaikannya kepada pihak kecamatan dan pihak yang berwenang.
" Keluhan ini sudah kami sampaikan dan mudah-mudahan hal serupa tidak terjadi lagi. Kami menghimbau, agar warga dapat menyimpan benda berharga didalam bagasi saat berkendara. Jika ada orang tak dikenal dengan gelagat mencurigakan, harap segera melapor,” singkatnya.
(Fji)